Wednesday, June 22, 2011

Kunci Sukses Gio: DISIPLIN dan HASRAT

Kunci Sukses Gio: Disiplin dan Hasrat



Jakarta - Giovanni van Bronckhorst pernah mengecap sepakbola level tertinggi baik saat bersama klub ataupun bersama timnas Belanda. Gio membuka kunci suksesnya, yakni disiplin dan hasrat.

Sebagai pemain, Van Bronckhorst mengawali karir bersama RKC Waalwijk sebelum pindah ke klub besar Belanda, Feyenoord. Setelahnya, Gio beraksi bersama Glasgow Rangers, Arsenal, Barcelona dan kemudian kembali ke Feyenoord dan mengakhiri karir di sana.

Di level timnas, Gio membela Belanda di Euro 2004, Piala Dunia 2006, Euro 2008 dan Piala Dunia 2010. Di ajang terakhir ini, pria kelahiran 1975 itu mengantar Oranje ke final walau akhirnya ditaklukkan Spanyol 0-1.

Sejak hari Selasa (21/6/2011), Gio berada di Indonesia untuk melakukan sejumlah kegiatan. Saat tampil di MetroTV, Kamis (23/6) pagi, Gio sempat ditanyai oleh seorang bocah asal sebuah SSB soal kunci suksesnya.

"Disiplin," kata Gio. "Setiap berlatih, berikan 100 persen. Berikan segalanya buat jadi pemain profesional. Kuncinya ada di disiplin dan hasrat."

Bukti dari hasrat Gio ia ceritakan ketika ia masih bocah dan ia ke mana-mana membawa bola kaki. Dari sanalah, muncul keinginan untuk menjadi pemain sepakbola profesional.

"Saat berumur enam tahun, saya senang sekali bermain sepakbola seharian. Saya bawa bola ke mana-mana," kenang pemain berdarah Maluku dari sang ibu itu.

"Saya menonton televisi, saya melihat (Diego) Maradona bermain. Saya ingin seperti dia. Saya terus berlatih dan berlatih, mencoba menjadi seperti Maradona," tambah pemain yang pernah menjuarai Liga Champions 2006 bersama Barcelona itu.

"Saya mungkin tidak bisa mendekati kualitas Maradona. Tapi saya bangga bisa jadi seperti sekarang ini," kata Van Bronckhorst.

No comments:

Post a Comment